√ Harga Burung Parkit

Assalammualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua para pecinta kucing sedunia. Saya pengasuh kucing di website RumahKucing.Co.Id yang akan membagi tips-tips pada kalian untuk merawat, kasih makan, kasih vitamin, memandikan dan-lain-lain. Nah, disini saya akan membagikan buat anda dirumah dengan pembahasan materi “Harga Burung Parkit“. Berikut dibawah ini penjelasan materinya, Check This Out…

Parkit ini, atau dalam nama latinnya Canuropsis carolinensis, merupakan salah satu spesies burung yang terdapat pada pemakan serealia. Burung ini memiliki banyak keunggulan.

Makanya, tak heran jika harga burung parkit terbilang mahal. Selain bulunya yang indah dan pintar menyita perhatian, kicau yang unik juga menjadi daya tarik burung parkit.

Karenanya, Anda bisa memelihara parkit tidak hanya sebagai burung kicau, tapi juga sebagai burung hias. Sampai saat ini burung jenis ini masih menjadi salah satu primadona pecinta burung. Perilakunya yang lincah, manis dan menyenangkan membuatnya cocok untuk dijaga oleh kelompok manapun, tua maupun muda.

Parkit juga merupakan burung yang mudah untuk dilatih. Selama Anda rajin mempraktikkannya, itu akan cepat jinak dengan sendirinya. Jelas terlihat bahwa harga parkit jinak tentunya lebih mahal, sedangkan untuk parkit muda jauh lebih murah.

Jenis-Jenis Burung Parkit

Hingga saat ini, ada banyak jenis burung parkit yang dapat dibedakan berdasarkan tempat asalnya. Jika Anda ingin memelihara parkit alangkah baiknya mengetahui spesies parkit terlebih dahulu.

1. Parkit Australia

Parkit Australia memiliki ciri-ciri yang sangat mudah dikenali, yaitu jambul kuning di kepala dan tanda merah di pipi. Parkit Australia juga berukuran lebih besar dari spesies parkit lainnya.

Karena asalnya yang asing dan keunikan lainnya, maka harga parkit Australia cukup tinggi. Untuk kaum muda bisa mencapai Rp. 550.000.

2. Parkit Roselle

Layaknya parkit Australia, parkit Rosella merupakan parkit impor, keduanya merupakan asli Australia. Parkit rosella juga masuk dalam jajaran burung impor dengan suara siulan merdu. Ini membuatnya terikat dengan harga tinggi. Parkit Rosella saat ini dijual mulai dari harga Rp. 500.000.

3. Parkit Belanda

Seperti namanya, parkit jenis ini berasal dari negeri kincir angin di Belanda. Jenis ini hampir tidak berbeda dari jenis lainnya. Hanya saja ukurannya lebih besar dan lebih cantik. Parkit belanda sangat populer di seluruh dunia, terutama di negara ginseng korea dan negara sakura jepang. Harga parkit belanda belanda sekitar Rp. 500.000 di pasaran.

4. Parkit Lutino / mata merah

Benar sekali, parkit ini bermata merah. Hal ini tentunya sangat unik dan berbeda dengan spesies parkit lainnya. Sementara parkit lain memiliki warna mata hitam yang sama, parkit Lutino memiliki mata merah.

5. Parkit albino

Parkit albino memiliki bentuk yang hampir mirip dengan spesies parkit lokal. Satu-satunya perbedaan adalah warna bulunya. Bulu-bulu pada parkit albino terlihat lebih putih polos.

6. Parkit Taiwan

Selain jenis-jenis parkit diatas, ada juga jenis-jenis parkit Taiwan. Sebagian besar spesies ini bertubuh lebih besar daripada parkit lokal. Akan tetapi, parkit Taiwan tidak memiliki ciri khusus sehingga bentuk fisiknya cenderung sama dengan jenis parkit lainnya.

7. Parkit lokal

Dan jenis parkit yang terakhir adalah parkit lokal. Seperti namanya, parkit ini berasal dari Indonesia. Parkit lokal memiliki housing terkecil dan terkecil dibandingkan dengan parkit lainnya, terutama parkit impor.

Harga parkit lokal juga paling murah yaitu Rp. 50.000 Anda sudah bisa mendapatkan parkit lokal. Karena harganya yang murah, tak heran jika parkit jenis ini paling banyak dipelihara oleh pecinta burung Indonesia.

Perbedaan Burung Parkit Jantan dan Betina

Berikut beberapa perbedaan antara parkit jantan dan betina.

BURUNG PARKIT JANTAN	BURUNG PARKIT BETINA
Memiliki warna ungu kebiruan atau biru	Memiliki coklat cere, putih, krem atau putih kebiruan
Volume lebih keras dan berkicau lebih sering	Volume lebih rendah
Gerakan lebih agresif	Gerakannya tidak seaktif dan seagresif burung parkit jantan

Makanan Burung Parkit

Karena parkit adalah jenis burung pemakan biji-bijian, mereka juga dapat memakan buah dan sayur. Anda tidak akan kesulitan memberinya makan karena makanannya sangat mudah ditemukan. Berikut beberapa makanan parkit.

Buah ceri
Plum
Buah pisang
pir
Buah pepaya
Milet Merah
Milet Putih
Biji-bijian penuh
Jewavut
wortel
Daun segar
Tomat

Cara Merawat Burung Parkit

Setelah membeli parkit, tentunya Anda harus merawatnya dengan baik. Apalagi jika parkit yang Anda beli masih anak anjing, Anda perlu merawat dan melatihnya dengan cermat agar menjadi parkit yang jinak.

Di bawah ini adalah langkah-langkah singkat cara merawat parkit.

Keringkan atau cairkan parkit saat matahari terbit di pagi hari.
Beri makanan berupa kroto.
Mandikan burung dengan sangkar atau semprot dengan air.
Setelah parkit dicuci, biarkan parkit mengering.
Beri pakan lebih banyak, tapi kali ini berupa ulat hongkong atau jangkrik secukupnya.
Keringkan parkit antara pukul 8 pagi dan 10 pagi.
Cobalah untuk mengontrol suara dengan berbagai panggilan burung lainnya.
Sore hari anda memandikan lagi parkit.
Kemudian keringkan dan biarkan udara keluar lagi pada pukul 3 hingga 5 sore.
Sekarang masukkan kembali parkit ke dalam kandang.
Masukkan 1 sendok penuh kroto ke dalam kandang sebagai pakan hingga hari ekologi tiba.
Dan menawarkan suara burung Masteran dari file MP3 hingga pagi hari.