Assalammualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua para pecinta kucing sedunia. Saya pengasuh kucing di website bukuipa.co.id yang akan membagi tips-tips pada kalian untuk merawat, kasih makan, kasih vitamin, memandikan dan lain-lain. Nah, disini saya akan membagikan buat anda dirumah dengan pembahasan materi “Kutu Kucing“. Berikut dibawah ini penjelasan materinya, Check This Out…
Selain perilakunya yang unik dan lucu, bulu kucing adalah bagian yang paling menarik bagi orang-orang dari anak-anak hingga orang dewasa. Meskipun bulu kucing sering dibersihkan oleh kucing itu sendiri dengan menjilatinya berulang kali, tidak dapat dipisahkan dari benda-benda seperti kutu.
Beberapa sumber menyebutkan bahwa nama Latin kucing itu adalah Ctenocephalides, spesies hewan dari kelompok serangga. Untuk menghilangkan kutu-kutu ini dari tubuh kucing, Anda sebenarnya bisa mengatakan itu sederhana, tetapi juga cukup sulit. Mengapa ini sederhana dan mudah? karena beberapa kasus ternyata mudah jika kutu masih menempel pada bulu kucing, yang sudah benar-benar mandi dan mudah diangkat saat menyisir.
Namun, jika ada telur kutu di bulu kucing, itu sangat sulit. Karena ukurannya cukup kecil, sulit mengangkatnya dengan alat yang disapu dalam jumlah besar. Karena itu, tangan atau pinset diharuskan untuk menghapusnya satu per satu. Oleh karena itu, cara yang efektif dan efisien diperlukan untuk menghilangkan kutu kucing.
Namun, kutu tidak hanya menyerang kucing kesayangan Anda, kutu kucing juga dapat menyerang atau bermigrasi ke orang-orang. Dengan kemampuannya melompat, kutu kucing menyerang gigitan di kulit manusia. Akibatnya, kutu kucing dapat menyerang orang dan menggaruk kulit, tetapi lukanya tidak menyebabkan infeksi serius. Dampaknya bisa menyebar dan menyebarkan kutu kucing ke tubuh Anda seperti kepala.
Kutu menyebabkan masalah ringan sampai parah pada kucing. Gejala iritasi infeksi dapat menyerang kucing kesayangan Anda. Perilaku kucing juga bisa diamati dengan sering menggaruk leher. Mungkin itu adalah gejala kutu dalam tubuh atau mungkin juga menderita rabies.
Jika Anda sudah tahu ada kutu di tubuh Anda, Anda tidak perlu takut, takut dan panik.
Cara Menghilangkan Kutu Kucing
Berikut ini terdapat beberapa cara menghilangkan kutu kucing, terdiri atas:
1. Minyak telon atau tawon
Jika Anda tidak ingin menggunakan narkoba dan hanya ingin hal-hal yang dekat, Anda dapat memilih untuk minyak telon atau tawon. Anda bisa mendapatkan minyak ini dari toko di dekat Anda atau dari apotek. Minyak ini dapat mengatasi kutu dengan menggosoknya pada bagian yang terkena kutu. Jika Anda tidak tahu, gosokkan saja pada garis samping seperti ketiak, leher bagian atas atau badan.
Minyak seperti ini memiliki energi panas yang keluar saat digosok, membuat kutu tidak menyukai kondisi seperti itu dan meninggalkan bulu kucing. Namun, jika digosok, Anda perlu memperkirakan dosis minyak yang diberikan agar kucing merasa nyaman dan tidak panas.
2. Serbuk anti-jamur atau semprotan anti-kutu
Ujung kedua adalah dengan bubuk atau semprotan. Bedak tidak hanya berguna untuk kulit manusia, tetapi juga bisa digunakan untuk kulit kucing di dunia kesehatan untuk mencegah kutu dan kutu. Misalnya bubuk anti-jamur atau semprotan anti-kutu, yang bisa Anda dapatkan di apotek terdekat. Untuk menggunakan semprotan saja, tidak perlu disemprot sampai terlihat basah karena bisa berbahaya bagi kucing.
Namun, tidak bisa disemprotkan kurang lebih sesuai dengan petunjuk kondisi penggunaan pada kemasan secukupnya. Jangan berlebihan saat menggunakan bubuk, jika tidak kulit kucing akan dibebani dengan residu bubuk dan mereka juga harus dibersihkan, karena dibutuhkan waktu lama untuk penyakit baru muncul pada kucing.
3. Suntikan Ivermectin
Dalam pengobatan, ivermectin digunakan untuk mengobati infeksi cacing gelang parasit. Dalam kasus lain, ia juga digunakan untuk memberantas jamur parasit. Tetapi dalam beberapa kasus dapat digunakan untuk menghilangkan kutu tetapi tidak untuk telur. Untuk hasil maksimal, Anda dapat menyuntikkan kucing 3 kali dalam 3-4 minggu sebelum berkonsultasi dengan dokter hewan atau ahli terlebih dahulu.
4. Obat tetes membunuh kutu
Tips yang bisa Anda coba untuk ke-4 adalah dengan tetes. Berbeda dengan obat sebelumnya yang disuntikkan, digosok atau disemprot. Anda dapat minum obat ini dengan menjatuhkan bagian yang menurut Anda mengandung kutu, mis. Untuk mencapai hasil maksimal, perawatan selama sebulan serta pencegahan kutu bisa dilakukan. Sebelum menggunakan tetesan ini, Anda harus membaca instruksi penggunaannya dengan seksama, karena tetesan ini tidak disarankan untuk anak kucing di bawah 2 bulan.
5. Peralatan untuk mandi melawan kutu dan jamur
Anda dapat memandikan kucing Anda dengan kutu dan sampo jamur yang dapat Anda temukan di toko hewan peliharaan terdekat. Selain kutu, telur kutu juga bisa dimusnahkan dari bulu kucing Anda. Gunakan hal yang sama seperti sabun untuk mandi, gosok sampo secara merata dan tunggu lima menit sebelum dibilas sampai bersih selama dua minggu.
6. Tanah diatom
Tanah diatom, yang diperoleh dari cangkang fosil tumbuhan laut kecil, digunakan untuk mengekstrak pestisida berbasis mineral. Bumi diatom ini dapat membantu mengatasi kutu kucing. Untuk digunakan, Anda dapat memberikan tanah diatom di daerah yang rentan terhadap kutu, bukan untuk kucing, tetapi di tempat tinggal mereka, misalnya di kandang, di tempat makan, bermain, dan di tempat-tempat yang sering dikunjungi kucing.
7. Lemon
Lemon digunakan dengan menyemprotkan jus lemon. Biarkan lemon yang sebelumnya dimasak dingin dalam air mendidih. Solusi air dapat digunakan untuk membasmi kutu kucing dengan menyemprotkannya di daerah yang Anda pikir adalah kutu.
8. Bersihkan area di sekitar kucing
Kebersihan lingkungan kucing sangat penting. Anda harus sering membersihkan kandang, karena jika kandang dalam kondisi lembab atau kotor karena sisa makanan atau benda lain, penyakit dan sarang kutu dapat terjadi yang dapat menyebar ke kucing.
9. Obat kimia
Karena obat ini terbuat dari bahan kimia, Anda harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter hewan atau ahli Anda, karena overdosis akan berdampak buruk pada kucing. Metode ini sangat efektif karena masuk langsung ke tubuh kucing, tetapi sangat rentan terhadap iritasi, infeksi, dan efek samping.
10. Minyak kayu putih
Minyak ini berbeda dengan minyak telepon atau tawon pada tips sebelumnya. Minyak kayu putih adalah hasil penyulingan daun dan cabang tanaman. Cara mengoleskannya dengan mengoleskan minyak ke kulit kucing, terutama pada benjolan bulu kucing, karena biasanya rentan terhadap sarang kutu. Ingat juga untuk menghindari bagian-bagian vital kucing seperti mata, bekas luka, dan hidung.
11. Pestisida alami: Piretrum
Piretrum adalah pestisida alami yang diperoleh dari ekstrak tumbuhan dengan bunga. Pestisida ini telah dikenal untuk memerangi ulat bulu dan membunuh serangga sejak tahun 800-an.
12. Cuci peralatan kucing
Barang-barang yang sering dikunjungi oleh kucing, seperti selimut, karpet atau tempat tidur, yang dapat digunakan kucing sebagai sarang. Objek-objek ini memiliki banyak sisa-sisa kegiatan kucing seperti air liur, kotoran, sisa makanan dan benda-benda organik lainnya yang dapat menjadi habitat bagi kutu kucing.
13. Air panas
13 tips ini bisa menjadi cara termurah dan teraman untuk menyingkirkan kutu kucing untuk membersihkan benda-benda kucing. Anda hanya dapat merendam barang yang sering dikunjungi seperti selimut, tempat tidur kucing, atau kandang dengan air panas untuk membunuh kutu. Larva kutu mati pada suhu 36 derajat Celcius, kutu dewasa bertahan hidup 24 jam pada suhu 38 derajat Celcius.
14. Insektisida kimia
Metode ini menggunakan bahan kimia dan berhati-hati saat digunakan. Metode ini dapat dilakukan dengan menyemprotkan insektisida di sekitar kucing, mis. Di dinding, karpet, tikar atau tempat kucing sering tidur.
15. Sisir kutu
Jika Anda membersihkan kucing dengan sisir biasa, kutu tidak akan dibuang seluruhnya karena kutu adalah telur yang sangat kecil. Anda dapat menggunakan sisir kutu yang dapat Anda temukan di toko hewan peliharaan atau di dokter hewan terdekat. Penggunaannya dengan menyisir kucing setelah mandi untuk menghilangkan kutu yang tersisa.
16. Garam
Garam juga dapat menghilangkan kutu kucing, terutama larva dan telur kutu. Cara menggunakannya dengan menambahkan garam ke dalam air hangat yang cukup.
Kemudian rendam kucing kesayangan Anda dalam larutan air hangat dan garam. Tetapi perendaman kucing tidak berkurang.
17. Berikan bedak
Pemberian bubuk untuk menghilangkan kutu pada kucing dianggap tepat, tetapi sebenarnya hanya untuk dihindari.
Karena ada sejumlah kasus di mana kucing diberi bubuk, ia dimandikan sehingga biasanya muntah dan bahkan bisa alergi.
Karena itu, yang terbaik adalah menggunakan bedak untuk membasmi kutu pada kucing.
18. Semprotkan air cuka
Kutu benar-benar tidak menyukai aroma cuka, Anda dapat mencampur air dan cuka dalam wajan (rasionya 50:50 atau seimbang) dan kemudian panaskan dengan api sedang.
Jika demikian, cukup masukkan air yang dicampur dengan cuka ke dalam botol semprot. Semprotkan pada bagian tubuh kucing yang memiliki kuku.
Namun, ketika menyemprotkan cairan ini, jangan menyentuh mata atau masuk ke telinga kucing.
19. Cuka sari apel
Cuka sari apel memiliki bau yang tidak disukai kutu kucing. Dengan cara ini Anda bisa menyingkirkan kutu kucing.
Penggunaan cuka sari apel dicampur dengan air, rasionya adalah 2: 1 dengan menyemprotkannya ke tubuh kucing yang memiliki kutu.
20. Tanaman lidah buaya
Tanaman lidah buaya adalah salah satu kutu alami dan efektif untuk kucing. Dengan cara ini Anda dapat mencoba menyingkirkan kutu kucing.
Jika Anda menggunakan tanaman lidah buaya dalam blender dengan cabe rawit terlebih dahulu, oleskan campuran ini ke bagian tubuh kucing yang terinfeksi kutu.
21. Batasi aktivitas di luar rumah
Jika kucing Anda suka bertualang, kucing Anda mungkin akan kutu.
Tentu saja, Anda dapat membatasi pelarian kucing dengan menutup pintu depan dan menutup lubang tempat kucing dapat melarikan diri.
Sekian Penjelasan Materi Pada Pagi Hari Mengenai “Perhatikan! 21 Cara Menghilangkan Kutu Kucing Secara Alami“
Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing …!!!
Baca Artikel Lainnya:
