Assalammualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua para pecinta kucing sedunia. Saya pengasuh kucing di website RumahKucing.Co.Id yang akan membagi tips-tips pada kalian untuk merawat, kasih makan, kasih vitamin, memandikan dan-lain-lain. Nah, disini saya akan membagikan buat anda dirumah dengan pembahasan materi “Harga Burung Kenari“. Berikut dibawah ini penjelasan materinya, Check This Out…
Burung kenari merupakan salah satu jenis burung yang disukai dan dipelihara banyak orang. Mungkin karena tampilannya yang menawan dan mudah tumbuh. Mungkin juga karena harga burung kenari tidak terlalu tinggi, meski termasuk dalam jenis kicau.
Kisah burung kenari bermula ketika seekor burung dengan nama latin Serinus Canaria ditemukan oleh seorang pelaut Perancis bernama Jean de Berthan Cout.
Tempat ditemukannya burung ini pada abad ke-15 di Kepulauan Canary. Oleh karena itu, burung ini menerima nama asal tempat ia pertama kali ditemukan. Dari sinilah kita mengetahui bahwa nama kenari tidak berasal dari buah kenari.
Burung kenari dapat hidup dalam berbagai kondisi lingkungan, termasuk kondisi lingkungan tropis. Sehingga burung ini hidup di banyak tempat dan mudah berkembang biak dengan lancar.
Selama ini keberadaan burung kenari sudah menyebar kemana-mana. Hal inilah yang menyebabkan persilangan antara burung kenari dengan jenis burung lain banyak terjadi.
Jenis-Jenis Burung Kenari
Awal mula Burung Kenari masuk ke Indonesia karena didatangkan dari Belanda. Belanda dikenal sebagai negara yang mengekspor kenari ke negara lain seperti Belgia, Inggris dan Jerman.
Saat datang ke Indonesia, burung kenari langsung dibiakkan untuk menghasilkan berbagai jenis kenari seperti Lancashire, Yorkshire, Scottish Fancy, Norwich, London Fancy, Glossers, Bolder Fancy, dan lain-lain. Anda dapat menemukan informasi lebih lanjut tentang jenis-jenis kenari di bawah ini.
1. Kenari Lokal
Harga burung kenari lokal saat ini cenderung lebih murah dibanding burung kenari jenis lain. Karenanya, kenari lokal masih digunakan sebagai hewan peliharaan untuk rumah oleh banyak orang.
Jika suaranya semakin buruk, harga naik secara otomatis. Meski harganya murah, kenari lokal kerap mengikuti kompetisi. Jika Anda menang, harganya bisa langsung naik secara dramatis.
Seekor burung kenari dewasa harganya sekitar Rp. 150.000 sampai Rp. 250.000.
2. Kenari Loper
Kenari jenis ini juga dikenal dengan kenari super lokal. Karena Canary Loper merupakan hasil persilangan antara kenari lokal dan kenari F1.
Hasilnya adalah jenis burung kiriman yang sangat digemari para kicau mania. Karakter suaranya sangat khas dan menarik banyak orang. Karena faktor ini, harga pengiriman Canarian mungkin mahal.
Namun, harganya masih tergantung dari umur. Untuk persalinan Canarian, anakan dibawah 2 bulan akan terus diberi nilai Rp. 120.000 per kapita. Sedangkan kenari delivery yang sudah siap produksi atau dewasa harganya bisa mencapai Rp 600.000 – Rp 1.500.000 per orang.
Beda dengan burung kenari delivery yang sempat juara, dipastikan harganya di atas rata-rata pasaran.
3. Kenari F1
Burung kenari F1 sebenarnya bukanlah spesies kenari asli. Namun, keturunan pertama merupakan hasil persilangan antara kenari impor dan kenari lokal. Gara-gara trah yang pertama, kenari F1 dianggap istimewa dan harganya pun lebih mahal dari harga kenari AF.
Sementara itu karakteristik kenari F1 ini tidak jauh berbeda dengan indukan. Misalnya, persilangan antara kenari Yorkshire dan kenari lokal. Kemudian penampakannya, seperti warna dan bentuk tubuhnya tidak jauh berbeda dengan indukan kenari Yorkshire.
Harga kenari F1 ini tergantung dari jenis indukan dan umurnya. Biasanya anak kenari F1 diikat dengan harga Rp dengan harga sekitar Rp 1.200.000. 3.000.000 tergantung kualitas dan tipe orang tua.
Sementara itu, populasi penangkaran kenari F1 atau yang sudah siap bertelur bisa ditetapkan hingga Rp. 4.000.000 ke atas. Harga tersebut tentunya akan bervariasi tergantung dari kualitas burung tersebut. Jika orang tua memenangkan persaingan, jelas bahwa harga anak juga akan lebih tinggi.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Kenari
Banyaknya perbedaan jenis dan kualitas tentu membuat harga semakin berbeda. Meski begitu, masih ada faktor yang mempengaruhinya, salah satunya adalah asal usul burung.
Biasanya saat menjual kenari impor, penjual mematok harga yang lebih tinggi karena keberadaannya di Indonesia terbilang langka. Tapi ada faktor lain juga, apa sajakah itu? Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Prestasi
Pengepul burung pasti sudah mengetahui faktor nomor 1 ini. Prestasi burung sebelumnya berdampak kuat pada harga jualnya. Semakin banyak kompetisi yang dimenangkannya, semakin tinggi harga burung. Karena itu pertanda skill dan kualitasnya sudah terbukti dan diperlihatkan dalam kompetisi yang diikutinya.
Selain itu, pemenang kompetisi ini adalah burung kenari kualitas terbaik yang mengalahkan para pesaingnya.
2. Durasi dan variasi kicauan
Suara dan ragam burung kenari menjadi alasan utama mengapa burung ini dicari dan disukai banyak orang. Jika kenari bisa bernyanyi untuk waktu yang lama, begitu juga harganya.
Di sisi lain, harga burung kenari juga ditentukan oleh intonasi dan karakteristik suaranya. Semakin sulit variasi bunyi Canarian, semakin tinggi harga jualnya.
3. Asal tempat
Dan faktor terakhir yang dapat mempengaruhi harga kenari adalah darimana asalnya. Biasanya, burung kenari yang merupakan peternak jenis kecil peliharaan harganya murah. Sementara itu, harga kenari impor menjadi lebih mahal.
Hal ini disebabkan biaya perkenalan kenari dan kelangkaannya di Indonesia. Selain itu, burung kenari yang dibesarkan di alam liar memiliki banderol harga yang lebih tinggi karena kicauannya lebih merdu dan bervariasi.
Daftar Harga Burung Kenari
Saat membeli sepasang, sepasang burung kenari biasanya lebih murah dari pada sepasang burung. Untuk informasi selengkapnya, lihat tabel harga semua jenis kenari.
JENIS BURUNG KENARI | UMUR | KISARAN HARGA KENARI |
---|---|---|
Burung Kenari Jantan | – | Rp. 250.000 – Rp. 400.000 |
Burung Kenari Betina Taiwan | – | Rp. 600.000 |
Burung Kenari Panda | – | Rp. 300.000 – Rp. 900.000 |
Burung Kenari Lokal | – | Rp. 150.000 – Rp. 250.000 |
Burung Kenari Loper | Anakan | Rp. 120.000 |
Burung Kenari Loper | Dewasa | Rp. 600.000 – Rp. 1.500.000 |
Burung Kenari AF | Anakan | Rp. 300.000 – Rp. 400.000 |
Burung Kenari AF | Dewasa | Rp. 1.000.000 |
Burung Kenari F1 | Anakan | Rp. 1.200.000 – Rp. 3.000.000 |
Burung Kenari F1 | Dewasa | Rp. 4.000.000 |
Burung Kenari Merah | Anakan | Rp. 250.000 |
Burung Kenari Merah | Dewasa | Rp. 1.000.000 |
Sekian Penjelasan Materi Pada Pagi Hari Mengenai “12 Daftar Harga Burung Kenari: Jenis dan Faktornya
Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing …!!!
Baca Artikel Lainnya:
- √ Makanan Burung Parkit
- √ Harga Burung Kakatua
- √ Cara Mengatasi Sesak Pada Kucing
- √ Ikan Pembersih Aquascape
- √ Harga Ayam Broiler
- √ Harga Burung Nuri