Assalammualaikum Wr. Wb. Selamat pagi semua para pecinta kucing sedunia. Saya pengasuh kucing di website bukuipa.co.id yang akan membagi tips-tips pada kalian untuk merawat, kasih makan, kasih vitamin, memandikan dan-lain-lain. Nah, disini saya akan membagikan buat anda dirumah dengan pembahasan materi “Cara Memilih Kalung Kucing“. Berikut dibawah ini penjelasan materinya, Check This Out…
Pemilik hewan peliharaan, terutama kucing domestik, sering tertarik pada berbagai aksesori untuk melengkapi penampilan kucing peliharaannya. Asesoris untuk kucing peliharaan seringkali menggemaskan dan lucu. Saat digunakan oleh kucing peliharaan, mereka menjadi sangat imut juga!
Ini juga bisa terjadi pada Anda sebagai pemilik hewan peliharaan. Kucing peliharaan yang dijaga teman-temannya juga bisa menggunakan aksesoris leher, salah satunya adalah kalung. Penggunaan aksesori leher, terutama kalung, berguna sebagai alat identifikasi, yang berarti bahwa kucing peliharaan dilindungi oleh hak cipta. Selain itu, ia juga dapat digunakan untuk mengikat tali atau tali kekang dan tali kekang pada kucing peliharaan.
Fungsi lain juga ditambahkan dengan zat anti-parasit, sehingga kalung itu digunakan untuk membunuh kutu, kutu dan kutu yang menempel pada kucing peliharaan.
Beberapa orang juga menggunakan kalung dan rantai sebagai alat retensi.
Faktanya, ini tidak direkomendasikan, terutama bila digunakan dengan tali pendek untuk jangka waktu yang lama, yang dapat menyebabkan pergerakan kucing domestik terbatas yang sangat mudah stres. Selain itu, banyak kasus kucing peliharaan mati lemas pada kucing peliharaan karena pemiliknya tidak tahu apakah akan mengikat kucing peliharaannya atau memberikan tali kekang.
Cara Memilih Kalung Kucing
Berikut ini terdapat beberapa cara memilih kalung kucing, terdiri atas:
1. Pastikan bahan yang digunakan tidak menyebabkan iritasi
Banyak bahan untuk aksesori leher dapat digunakan saat ini. Plastik, kain, nilon, rantai besi, kulit, karet elastis dan bahan lainnya. Biasanya bahan-bahan ini juga bervariasi tergantung pada harganya, ada yang ditambahkan namanya atau bisa juga ditambahkan ke bel.
Pastikan setiap kucing memberikan kalung baru, reaksi terhadap kulit mereka. Jika kucing peliharaan Anda gatal dan disertai kemerahan setelah penggunaan kerah yang lama, ia dapat menyebabkan iritasi. Anda seharusnya tidak terus menggunakannya.
2. Perhatikan senyawa anti-parasit yang terkandung di dalamnya
Jika rantai yang digunakan adalah senyawa anti-parasit, respons iritan dengan cepat terlihat karena sifat obatnya. Karena itu, perhatikan apakah koneksinya cocok untuk kucing rumahan atau tidak.
3. Pilih kalung yang tidak mudah kotor
Penting juga untuk menjaga kalung itu bersih, karena jika digunakan terlalu lama untuk mencium dan tidak pernah dicuci, itu juga akan menyebabkan gatal. Karena itu, pilihlah bahan yang tidak mudah menjadi kotor. Rantai yang terbuat dari bahan nilon sangat mudah diserap. Air harus dianggap bersih.
4. Pastikan aksesori cocok dengan ukuran leher kucing peliharaan
Ukuran leher kucing peliharaan harus ditimbang dengan hati-hati agar tidak terlalu kencang dan longgar. Jika Anda menggunakan kalung yang terlalu ramai, kucing kesayangan Anda mati lemas dan melukai kulit.
Kasus-kasus yang sering terjadi karena terlalu sering menggunakan kalung, terlepas dari ukurannya, menyebabkan kalung menempel pada kulit dan menyebabkan trauma kulit yang dalam dengan luka lebar.
Biasanya terjadi pada kucing dengan rantai. Jika terlalu longgar, kucing peliharaan khususnya dapat melepaskan kerahnya sendiri, tidak jarang rahang bawah. Akhirnya cedera dapat terjadi. Jadi pastikan ukuran setelah pemasangan sama dengan jarak antara leher dengan celah rantai sekitar 1 hingga 2 jari. Sesuaikan ukurannya.
5. Pastikan kucing peliharaan nyaman dan aman
Kenyamanan bisa dilihat dari ekspresi saat dikenakan. Biasanya kucing sulit ditekuk karena rantai terlalu tebal, sehingga sulit untuk dimakan. Jika demikian, lepas saja rantai.
Saat menggunakan lonceng, terutama dengan kucing peliharaan, kucing peliharaan biasanya bingung dengan lonceng yang mengganggu. Jadi harus dipublikasikan juga.
6. Perhatikan perlu atau tidaknya pemakaian
Cara terbaik adalah tidak memakai kalung seumur hidup kucing peliharaan. Kucing peliharaan tidak hanya khawatir tentang kebersihan jika mereka tidak dicuci dengan hati-hati, tetapi juga meningkatkan ukuran tubuhnya. Jadi gunakan saat dibutuhkan.
Misalnya, jika Anda ingin membawa kucing peliharaan yang berjalan dengan tali kekang atau tali kekang. Atau jika kucing peliharaan ingin disimpan di hotel hewan peliharaan agar kucing peliharaan mudah dikenali. Jika kucing rumah yang tidak ingin meninggalkan rumah tidak boleh menerima kalung.
7. Periksa kadaluarsa produk ketika menggunakan kalung anti-parasit
Penggunaan linen anti-parasit pada kucing domestik sekarang mulai marak. Dapat diperoleh dengan harga berbeda dengan menambahkan bahan aktif yang dijatuhkan di kalung dalam bentuk zat anti-parasit yang efektif.
Namun, kehati-hatian harus dilakukan sebelum membeli dan menggunakannya pada hewan peliharaan. Selalu baca label, ada yang khusus untuk kucing peliharaan dan beracun bagi kucing peliharaan. Ini dapat digunakan untuk kucing peliharaan dan kucing peliharaan.
8. Periksa masa perlindungan kalung anti-parasit
Juga periksa berapa lama masa perlindungan berlangsung. Biasanya 3 bulan, tetapi beberapa melindungi hingga 6 bulan. Jika efektivitasnya setelah periode, itu harus dirilis. Juga perhatikan kemungkinan keracunan dan iritasi akibat menjilati kalung itu secara tidak sengaja. Ini biasanya sangat mungkin jika kucing peliharaan lainnya dijilat atau jika pemiliknya menggendongnya, pemiliknya tidak akan mencuci tangan dengan cepat.
Akibatnya, mungkin masih ada bahan aktif yang menempel pada rambut dan bisa dijilat. Karena itu, penggunaan aksesori leher atau kalung pada hewan peliharaan diperbolehkan. Tetapi itu harus disesuaikan dengan kebutuhan mereka
Jika Anda tidak menambahkan aksesoris ke kucing peliharaan Anda karena tidak diperlukan, itu lebih baik. Jangan lupa untuk memperhatikan kenyamanan dan keamanan hewan peliharaan.
9. Pilih waktu untuk memasang kalung
Kalung ini akan menjadi pengalaman dan sensasi baru bagi teman kucing kesayangan Anda, jadi penting untuk memilih waktu ketika tidak terlalu keras untuk tidak bertarung ketika diletakkan di kalung. Anda dapat mencoba memasangnya saat makan
atau bermain kucing kesayangan saat perhatiannya teralihkan oleh kegiatan lain. Anda juga dapat memilih waktu saat kucing peliharaan Anda tenang, jika Anda menghabiskan waktu bersantai dengan itu.
10. Pastikan rantai tidak memiliki bau menyengat
Letakkan kalung di lantai dekat kucing kesayangan Anda sehingga bisa membiasakan diri sebelum meletakkan kalung di lehernya. Agar kucing peliharaan merasa lebih nyaman dengan kalung itu, teman saya bisa mengoleskan aroma tubuhnya sendiri ke kalung itu. Karena itu, pastikan kalung itu tidak berbau.
Sekian Penjelasan Materi Pada Pagi Hari Mengenai “10 Cara Memilih Kalung Kucing yang Baik dan Benar“
Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Pecinta Kucing …!!!
Baca Artikel Lainnya:
